Harta untuk Hidup Baik

Percik Firman : Harta untuk Hidup Baik
Kamis, 29 Feb 2024
Bacaan Injil: Luk. 16: 19-31

Saudari/a ku ytk.,
Kekayaan adalah anugerah Allah. Harta kekayaan bukan penghalang, tetapi bisa menjadi sarana untuk hidup baik dan suci. Bahkan bisa menjadi sarana keselamatan dan berbagi pada sesama.

Dalam bacaan Injil hari ini Tuhan Yesus mengkritik sikap orang kaya yang egois dan menyalahgunakan kekayaannya. Ia tidak peduli pada Lazarus yang miskin.

Ia lebih banyak bersukaria dalam kemewahannya dan tidak berjiwa sosial pada sesamanya. Ia selalu berjubah ungu dan berpakaian halus. Sedangkan Lazarus (Ibrani: El’azar berarti Allah menolong) mengalami kelaparan, sakit penuh borok, dan miskin.

Sabda Tuhan hari ini mengingatkan kita bahwa hidup di dunia ini hanya sementara. Harta kekayaan di dunia ini juga tidak kekal. Saat orang mati, harta kekayaan (emas, uang, mobil, rumah, tanah, dsb) tidak dibawa.

Tuhan tidak melarang orang menjadi kaya. Kita boleh kaya. Tetapi yang perlu diingat, jangan menjadikan harta itu sebagai berhala.
Jangan kita diperbudak oleh harta itu. Jangan sampai kita men-tuhan-kan harta itu. Harta yang kita miliki adalah sarana untuk mengabdi Tuhan dan melayani sesama.

Banyak orang kaya yang saya kenal berjiwa sosial, peduli pada kehidupan Gereja, peduli pada orang miskin, peduli pada orang sakit, peduli pada anak yatim piatu di panti asuhan, peduli pada orang-orang jompo di panti wredha, peduli pada seminari, dsb.

Ada seorang bapak muda yang kaya pernah berkata, “Rama, harta ini titipan Tuhan. Kami berusaha berbagi kepada saudara-saudari yang membutuhkan.”

Bahkan, beberapa waktu yang lalu saya sangat terharu ketika ada seorang umat yang memberikan donasi kepada Seminari TOR Jangli. “Met sore Romo Gunawan. Ini saya transfer dana untuk seminari. Semoga berguna. Ada sedikit rezeki kemarin hasil jual rumah saya di Semarang. Tolong dicek ya, Rama”.

Saya tak menduga, ternyata beliau memberikan dana untuk pendidikan calon imam sebesar 100 juta rupiah.

Pertanyaan refleksinya, apa makna harta kekayaan bagi Anda selama ini? Bagaimana sikap Anda terhadap orang yang berkekurangan di sekitar Anda?

Marilah kita menjadikan hidup kita bermakna bagi orang lain dengan berbagi kasih. Berkah Dalem dan Salam Teplok dari Bujang Semar (Bumi Jangli Semarang). # Y. Gunawan, Pr

Similar Posts

  • Tidak Mustahil

    Percik Firman : Tidak MustahilSenin, 28 Februari 2021Bacaan Injil: Mrk. 10: 17-27 Saudari/a ku ytk.,Sabda Tuhan Yesus hari ini sangat inspiratif dan menguatkan hidup peziarahan kita di masa yang sulit. Dia bersabda, “Bagi manusia hal itu tidak mungkin, tetapi bukan demikian bagi Allah. Sebab segala sesuatu adalah mungkin bagi Allah.” Sabda ini disampaikan saat ada…

  • Makna Baru Berpuasa

    Percik Firma : Makna Baru BerpuasaSenin, 18 Januari 2021Hari ke-1 Pekan Doa Sedunia Kesatuan Umat KristianiBacaan Injil: Mrk. 2:18-22 “Mengapa murid-murid Yohanes dan murid-murid orang Farisi berpuasa, tetapi murid-murid-Mu tidak?” (Mrk 2:18) Saudari/a ku ytk.,Saat masih kecil saya pernah puasa Senin Kamis dan Puasa weton. Puasa Senin Kamis saya lakukan saat punya permohonan tertentu. Sedangkan…

  • Peka Mendengarkan Kehendak Tuhan

    Percik Firman: Peka Mendengarkan Kehendak TuhanSenin, 6 September 2021Bacaan Injil : Luk 6:6-11 Saudari/a ku ytk.,Sabda Tuhan hari ini mengingatkan kita untuk peka akan kehendak Tuhan. Tuhan menghendaki manusia selamat. Keselamatan itu juga diperjuangkan Tuhan Yesus. Dia menyembuhkan orang sakit pada hari Sabat. Tangan kanan orang itu sudah mati. Yesus memilih berbuat baik demi keselamatan…

  • Masalah Mencair dalam Doa yang Tekun

    Percik Firman : Masalah Mencair dalam Doa yang TekunRabu, 7 Oktober 2020PW Santa Perawan Maria Ratu RosarioBacaan Injil : Lukas 11:1-4 “Tuhan, ajarlah kami berdoa, sama seperti yang diajarkan Yohanes kepada murid-muridnya” (Luk 11:1) Saudari/a ku ytk.,Ada seorang katekumen yang sudah tua. Ia bersemangat mengimani Yesus sebagai Juru Selamat. Dengan tekun ia ikut pelajaran calon…

  • Tradisi Gereja Mendoakan Arwah

    Percik Firman: Tradisi Gereja Mendoakan ArwahJumat Pertama, 6 November 2020 Sdri/a ku ytk.,Hari ini hari Jumat Pertama di bulan November, bulan Arwah. Semoga Hati Kudus Yesus berbelaskasih kepada arwah atau jiwa-jiwa saudari/a kita yang belum bahagia di surga. Saat berkunjung di kompleks gereja Santa Maria di Roma, saya melihat ada ornamen aneka tulang di kapel-kapel…

  • Mengarahkan Hati

    Percik Firman : Mengarahkan HatiKamis, 30 Juli 2020Bacaan Injil: Mat 13: 47-53 “Setelah penuh, pukat itupun ditarik orang ke pantai, …ikan yang baik dikumpulkan ke dalam pasu dan ikan yang tidak baik mereka buang” (Mat 13:48) Saudari/a ku ytk.,Merenungkan bacaan Injil hari ini tentang pukat yang dilabuhkan ke laut, saya teringat akan video Paus Fransiskus….